Wisata Pantai Selatan mengajak wisatawan Nusantara maupun Mancanegara,menghabiskan liburan Panjang pekan dengan plesiran ke destinasi wisata yang ada di Jawa Barat,Provinsi Jabar di Karuniai keindahan alam yang melimpah,seperti destinasi kendahan pantai,Air terjun,Kawah,Taman,Goa bahkan Destinasi Kampung adat,seperti yang satu ini ya Kampung Naga yang beralamat di Tasikmalaya.Pada post kali ini saya akan ulas sedikit tentang sejarah kampung Naga dan Rute jalan menuju ke Kampung Naga.
Destinasi Panorama Kampung Naga Tasikmalaya |
Kampung yang di huni 311 orang ini merupakan salah satu kampung adat Sunda yang mengalami peralihan budaya dari pengaruh Hindu menjadi Budaya Islam.,Kampung Naga sampai saat ini belum terpengaruh oleh budaya modern seperti kampung-kampung lain pada umumnya.Di Desa ini memiliki destinasi alam yang luar biasa suasana alam yang masih asri,pepohonan hijau yang terletak di sebelah barat yang dianggap oleh masyarakat setempat hutan itu hutan keramat,karena di Hutan tersebutlah para leluhur mereka yang sudah meninggal dimakamkan.
Seperti adat Sunda pada umumnya,Rumah-rumah yang ada di kampung ini terbuat dari bambu dan kayu beratapkan daun kelapa,walaupun terbuat dari bambu rumah mereka terlihat sangat indah karena dibangun secara tertata dan rapih, Mereka mempunyai adat tata cara membangun dan membentuk rumah, letak, arah rumah, pakaian upacara, kesenian dan sebagainya. Dalam hal membuat rumah, masyarakat Kampung Naga tidak diperbolehkan untuk mengisi dengan perabot seperti kursi, meja, dan tempat tidur,selain itu Rumah tidak boleh mempunyai dua daun pintu pada arah berlawanan karena Menurut anggapan mereka hal tersebut dimaksudkan agar rezeki yang masuk melalui pintu depan tidak akan keluar melalui pintu belakang.
Bagi anda yang belum pernah datang ke kampung Naga pasti Berpikir setibanya di sana anda akan melihat seekor Naga yang besar,atau mungkin akan bertanya dimana Naga Beradanya dan atau bertanya dimana tempat menanan Buah naganya ? Untuk mencawab rasa penasaran anda tersebut,anda bisa rasakan saat anda datang langsung ke Kampung Naga Tasikmalaya.Menurut Histori dulu conon kampung ini bermula pada masa syekh Syrif Hidayatullah yang sering disebut Sunan Gunung jati salah satu wali songo ( wali 9 ).
Akomodasi Tranfortasi menuju kampung Naga Kampung Naga berada di lokasi yang sangat strategis berada di dekat Jalan jalur utama Garut-Tasikmalaya-pangandaran.Berikut akan saya ulas cara menuju ke kampung Naga dari Ibu kota Jakarta dan Bandung dengan menggunakan kendaraan umum seperti naik Bus.
- Banyak transfortasi yang menghubungkan Jakarta-garut-singaparna,seperti bus Saluny prima,Sony prima,Diana Prima, dan Karunia bakti.anda disarankan naik salah satu bus tersebut di terminal kamung rambuatan kemudian meninta ke kondektur mas saya turuknan di Wisata kampung Naga tasikmalaya,mudahkan.Jika menggunakan Kendaraan pribadi,rute jalan yang harus anda lewati adalah Tol Jakarta Cikampek lewat tol Cipularang masuk ke tol Cileunyi keluar cilenyi kemudian menuju ke Nagreg menuju ke garut kota kemudian dilanjutkan ke jalan menuju Cilawu dan sampailah kelokasi Kampung Naga
- Jika anda berasal dari kota kembang Bandung,anda bisa langsung datang menuju ke terminal cicaheum,dinasa anda naik bus Diana Prima yang melayani rute Bandung-Garut-tasikmalaya,anda minta ke kondektur atau sopir agar diturunkan di kampung Naga.Namun jika anda menggunakan kendaraan pribadi ,berikut petunjuk arah jalan yang harus anda lewati,Cileunyi menuju ke Ranca Ekek kemudian kearah Nagreg menuju ke arah Garut kota,dari Garut kota dilanjutkan ke arah Cilawu sampai lah dikampung Naga.
Itulah ulasan tentang Destinasi wisata Kampung Naga Tasikmalaya,mudah-mudahan bermanfaat serta bisa membantu anda kelancaran,selamat menikmati Keindahan kampung Naga.Namun perlu anda ketahui bagi anda yang ingin menginap di kampung ini,anda diwajibkan lapor dulu ke seuseupuh kampung untuk meminta ijin,serta diharapkan membawa lampu berupa senter karena disana tidak ada jaringan listrik,serta yang tidak kalah pentingnya anda harus ramah dan sopan serta menjaga sikap,menuruti aturan yang berlaku di sini,Pepatah menyatakan “ Dimana Bumi dibijak disutu langit di Jungjung” Itulah yang harus anda lakukan selama menginap di Kampung Naga Tasikmalaya.