TRADISI NYALAWENA DI PANTAI SELATAN
Nyalawena merupakan yang di lakukan setiap tanggal 25 di bulan dan tahun hijriah.sebutan nyalaena berasl dari bahasa sunda yaitu salawe yang diberi imbuhan nya-na yang artinnya dua puluh lima,pada tanggal tersebutsetiap bulan islammulai bulan muharam sampai bulanzulhijah biasanya air laut naik ke setiap muara sungai yang di ikuti oleh sekumpulan ikan kecil ( impun ) sehingga masyarakat di sekitar pantai berbondong-bondong memanen ikan tersebut,kegiatan mengambil/memanen iken impun ini disebut dengan kata nyalawena
alat yang digunakan untuk mengambil ikan impun berbentuk segi tiga sama kaki dengan dasar segi empat alat ini disebut paranggong/kalau orang sunda biasa menyebut sirib,karena pada dasar alat ini di pasangsemacam sirpyang berfingsi untuk menjaring ikan.paranggong digunakan oleh para lelaki sedangkan yang digunakan oleh perempuan disebut sariba yangterbuat dari daun kelapa dan bagian tengahnya terbuat daribambu yangberfungsi untuk menjaring ikan..